Minggu Tenang Jelang UN Tingkat SMP

Mulai hari kamis ini tanggal 21 April 2011 siswa siswi kelas 9 At-Thahir sudahlah tidak masuk sekolah alias diliburkan disaat bangsa Indonesia sedang meriah-meriahnya menyambut hari Kartini. Mereka libur bukan untuk menyambut hari Kartini tersebut ataukah untuk santai santai dan berhura hura menghabiskan waktu liburannya, tetapi pihak sekolah menerapkan hal demikian itu agar mereka menikmati masa-masa tenang atau biasa disebut dengan "Minggu Tenang" jelang UN yang akan mulai mereka hadapi Senin nanti tanggal 25 April 2011.
Melihat makna kata Minggu Tenang ataupun Hari Tenang kita pasti sering mendengarnya biasanya ketika masa-masa kampanya pemilu yang seringkali juga menggunakan istilah yang sama yakni Minggu Tenang "kampanye". Cuma bedanya kalau pemilu, minngu tenangnya adalah digunakan untuk memberhentikan aktivitas-aktivitas kampanye pemilu demi meloloskan wakil partainya sehingga benar-benar tidak ada lagi kegiatan kampanye sampai sampai atribut, selebaran dan poster yang biasanya ditempel dimana-mana juga harus dicabut dan dihilangkan. Sedangkan istilah Minggu Tenang ataupun Hari tenang jelang UN ini kita kembalikan ke masing-masing siswanya. Apakah ia ingin rehat guna menjernihkan dan megistirahatkan fikiran agar ketika hari H nanti siswa tersebut benar-benar READY and ON-FIRE menghadapi UN, ataukah hari tenang-nya ia gunakan sembari masih tetap belajar walaupun porsinya tidaklah terlalu banyak, itu semua kita kembalikan kepada siswanya masing-masing. karena lain orang lain style dan triknya bagaimana seharusnya mempersiapkan menghadapi UN tersebut.

Lewat tulisan di blog ini pihak Sekolahan tetap mendukung apa saja persiapan anak-anak didiknya didalam mengisi dan memanfaatkan waktu Minggu Tenang jelang UN ini. Namun kita (Bpk_Ibu Guru) semua  berpesan kepada anak-anak didiknya agar : " 
1. Gunakan kesempatan libur minggu tenang dengan hal-hal yang positif seperti istirahat, jaga kesehatan, olahraga ringan, ngenet ??? bolehlah tapi ga terlalu berlebihan, belajar yang ringan-ringan tidak sampai larut malam serta tak lupa iringi dengan doa baik doa restu dari orang tua, guru, teman serta doa mohon kepada ALLOH SWT 
2. Hindari keluar rumah untuk bersenang-senang, kebut-kebutan dan main ke tempat-tempat ataupun untuk hal-hal yang kurang bermanfaat. Jangan sampai ketika UN nanti tiba ada salah satu anak yang tidak hadir misal karena sakit atau (Naudzubillah) karena kecelakaan ! Karena hal itu kan merugikan kalian semua ketika harus UN susulan secara menyendiri.
3. Junjung Sportivitas dan Kejujuran serta Sopan Santun selama UN berlangsung. Karena model UN tahun ini tidak seSERAM UN tahun sebelumnya.
Pesan terakhir dari kami dewan guru SMPIPA
4. Semoga UN nanti diberikan kemudahan dalam mengerjakan serta mendapatkan hasil yang memuaskan sesuai harapan kita semua.

AMIIIN YA ALLOH....